Sebelum Daftar CPNS, Kenali Dulu Formasi yang Pas untuk Anda

Bagi sebagian individu, pekerjaan sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) dianggap sebagai peluang karier yang menjanjikan di masa depan. Selain dari gajinya yang konsisten dan cenderung meningkat, PNS juga menawarkan jaminan kehidupan pada masa pensiun. Tidak mengherankan bahwa seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) selalu mendapat sambutan antusias di kalangan masyarakat.

Namun, sayangnya, tidak semua orang dapat meraih karier sebagai PNS karena seleksinya yang ketat dan ketersediaan posisi yang terbatas, yang seringkali tidak sebanding dengan jumlah pelamar. Oleh karena itu, setiap pelamar harus memahami tips dalam memilih posisi CPNS yang tepat untuk membantu mereka memantau pesaing dan meningkatkan peluang kelulusan mereka. Selain itu, seleksi ini tidak hanya menguji pengetahuan akademis, tetapi juga menguji kemampuan dasar yang menjadi penentu kelulusan. Jadi, bagaimana cara memilih posisi CPNS yang tepat? Yuk, simak informasi berikut ini!

Tips Memilih Formasi CPNS yang Tepat dan Prospektif

Pertimbangkan peluang dalam berbagai posisi di instansi pusat dan daerah yang sesuai dengan jurusan atau latar belakang pendidikan terakhir Anda.

Langkah pertama yang harus Anda lakukan adalah memahami cara memilih instansi dengan bijaksana. Pertimbangan pertama adalah dalam bidang atau jurusan pendidikan. Pastikan Anda memilih instansi yang menyediakan posisi jabatan yang sesuai dengan latar belakang pendidikan Anda atau prestasi yang pernah Anda capai. Setelah itu, bandingkan peluang dalam berbagai posisi di instansi pusat, kementerian, dan instansi daerah. Untuk mengetahui informasi ini, Anda perlu mencari tahu lebih lanjut tentang instansi yang Anda minati.

Pertimbangkan juga berbagai jurusan lain yang dapat mengikuti seleksi CPNS dan jumlah posisi yang tersedia.

Setelah Anda memilih instansi, Anda akan dihadapkan pada berbagai pilihan posisi jabatan yang memiliki spesifikasi jurusan tertentu. Biasanya, setiap posisi jabatan tidak hanya terbuka untuk satu jurusan saja. Semakin banyak jurusan lain yang dapat mengikuti seleksi, semakin tinggi tingkat persaingannya. Oleh karena itu, Anda juga harus mempertimbangkan jurusan lain yang mungkin sesuai dengan Anda serta jumlah posisi yang tersedia. Ingatlah bahwa ada ujian Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) yang akan menguji keterampilan dasar Anda dan sangat memengaruhi kelulusan. Hal ini juga penting untuk dipertimbangkan ketika memilih posisi CPNS, bahkan untuk lulusan SMA.

Cobalah menguji kemampuan Anda dengan mengerjakan soal-soal dari tahun-tahun sebelumnya untuk menilai tingkat persaingan. 

Ujian kemampuan dasar tidak hanya bisa dihadapi selama seleksi resmi. Anda dapat menguji kemampuan diri Anda dengan mengerjakan soal-soal dari buku-buku persiapan CPNS yang banyak tersedia atau melalui berbagai pelatihan. Selain membantu Anda berlatih dalam mengerjakan soal, ini juga dapat membantu Anda menilai sejauh mana kemampuan Anda dalam bersaing.

Sesuaikan skor ujian latihan Anda dengan nilai ambang batas (passing grade) yang berlaku di instansi dan posisi yang Anda pilih. 

Menurut peraturan dalam seleksi CPNS, peserta yang lulus harus mencapai nilai ambang batas yang berlaku di suatu instansi. Penting untuk diketahui bahwa setiap instansi dapat memiliki nilai ambang batas yang berbeda-beda, bahkan untuk posisi yang berbeda. Sesuaikan skor ujian latihan Anda dengan nilai ambang batas yang berlaku di instansi dan posisi yang Anda incar. Jika Anda merasa mampu bersaing dan mencapai nilai ambang batas yang ditentukan, maka Anda dapat melanjutkan dengan pilihan Anda. Namun, jika Anda merasa kesulitan atau meragukan kemampuan Anda, Anda dapat mencari instansi atau posisi lain yang mungkin Anda bisa mencapai nilai ambang batasnya.

Pilih posisi jabatan dengan persyaratan latar belakang pendidikan khusus untuk dapat mempersempit persaingan. 

Untuk menghindari persaingan yang ketat, Anda dapat memilih posisi jabatan yang memerlukan pendidikan khusus sesuai dengan latar belakang pendidikan Anda. Misalnya, jika Anda memiliki latar belakang pendidikan dalam teknik pengolahan hasil laut, kebijakan publik, teknik sipil, atau psikologi klinis dewasa, Anda dapat memilih posisi-posisi yang membutuhkan pendidikan khusus seperti itu. Dengan demikian, Anda dapat lebih mudah mempersempit persaingan dengan pesaing lainnya.

Pilih posisi jabatan di instansi yang memiliki persyaratan IPK tinggi untuk dapat mengurangi persaingan. 

Jika Anda memiliki Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) yang tinggi, Anda dapat mengurangi persaingan dengan memilih instansi yang menerapkan standar IPK minimal yang tinggi. Beberapa instansi memang memiliki persyaratan IPK minimal untuk pendaftaran. Kebijakan ini dapat digunakan sebagai strategi untuk mengurangi jumlah pesaing, karena tidak semua orang dengan latar belakang pendidikan yang sama dapat memenuhi persyaratan IPK tersebut untuk posisi yang Anda minati di instansi tersebut.

Lakukan pendaftaran pada akhir periode pendaftaran untuk dapat memantau jumlah pesaing di posisi yang sama dengan yang Anda pilih. 

Saat periode pendaftaran seleksi CPNS dibuka, jangan terburu-buru untuk mendaftar. Anda dapat menunggu beberapa hari setelah pembukaan pendaftaran atau pada akhir periode pendaftaran. Ini adalah strategi untuk memilih posisi dengan cara memantau persaingan. Anda dapat memantau jumlah pesaing secara real-time melalui situs web yang disediakan oleh penyelenggara. Hal ini dapat menjadi pertimbangan penting saat memilih posisi yang paling cocok untuk Anda.

Namun, tetap harus mempertimbangkan masalah teknis saat menginputkan dokumen Anda. 

Pastikan bahwa dokumen Anda sudah terunggah sebelum Anda memutuskan untuk mulai mendaftar. Selama dokumen Anda belum dikirimkan dengan mengklik tombol submit, Anda masih dapat mengubah pilihan posisi jabatan Anda. Selain itu, pastikan juga bahwa Anda memahami persyaratan khusus yang mungkin dibutuhkan oleh masing-masing posisi jabatan yang Anda minati.

Demikianlah 7 tips dalam memilih posisi CPNS yang dapat Anda terapkan. Selain dari usaha keras dan doa yang sungguh-sungguh, tips ini dapat membantu Anda dalam membuat pertimbangan yang bijak dalam memilih posisi jabatan dan memantau persaingan. Selamat mencoba!